Deskripsi Program Studi

Prodi D-4 Senjata Tradisional Keris merupakan unit pelaksana akademik formal yang berada di Fakultas Seni Rupa dan Desain. Penyelenggaraan Prodi didasarkan atas keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tersurat pada SK. No. 147/E/O/2012. Program Studi Senjata Tradisional dan Keris memfokuskan diri pada ranah penciptaan seni keris dan senjata tradisional beserta kajian estetik maupun filosofisnya. Landasan yang digunakan dalam proses pendidikan adalah nilai-nilai luhur budaya bangsa Indonesia., dengan disertai wawasan terhadap terhadap dinamika zaman. Program Studi Senjata Tradisional dan Keris merupakan program pendidikan pada jenjang Diploma 4.

Gelar Akademik

S.Tr. Sn. (Sarjana Terapan Seni)

Profil Lulusan

Lulusan Program Studi D-4 Senjata Tradisional Keris mampu berperan sebagai :

  1. Wirausahawan di bidang Senjata Tradisional Keris (empu, mranggi, art/craft dealer, dan sebagainya).
  2. Empu Profresional di bidang Senjata Tradisional Keris.
  3. Kurator dan Konservator Senjata Tradisional Keris.
  4. Pelatih dan Fasilitator di bidang Senjata Tradisional Keris

Capaian Pembelajaran

Capaian pembelajaran Program Studi Senjata Tradisional Keris dirancang untuk menghasilkan lulusan :

  1. Mampu membuat bilah senjata tradisional keris Nusantara dengan teknik tempa pamor.
  2. Mampu melakukan eksplorasi bahan yang sesuai untuk pembuatan senjata tradisional Nusantara.
  3. Mampu menggunakan peralatan produksi senjata tradisional, baik manual maupun masinal.
  4. Mampu mengidentifikasi ragam senjata tradisional.
  5. Menguasai metode dan penciptaan seni.
  6. Mampu membuat warangka keris dan senjata tradisional Nusantara.
  7. Mampu membuat deder (hulu) senjata tradisional keris Nusantara.
  8. Mampu membuat pendhok dan lengkapan keris dan senjata tradisional Nusantara.
  9. Mampu melaksanakan konservasi Senjata Tradisional Keris Nusantara.
  10. Mampu melaksanakan konservasi Senjata Tradisional Keris.
  11. Mampu mempublikasikan karya cipta senjata tradisional keris yang disertai pertangung-jawaban ilmiah.
  12. MEnguasai rekayasa alat standar studio keris (besalen).
  13. Memahami nilai-nilai relihius dan kebangsaan.
  14. Mampu bekerjasama.
  15. Mampu melakukan kurasi senjata tradisional keris.
  16. Mampu mengelola usaha dibidang senjata tradisional keris.
  17. Mampu menerapkan sikap manajerial dan leadership.

#Ayo Kuliah Seni di ISI Surakarta