Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta menggelar Sosialisasi Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) untuk jajaran pimpinan struktural ISI Surakarta. Narasumber yang hadir adalah Kapsari Ak., MA., dan Rudiawan Noor Aliamsyah, SE., M.M., dari BPKP Provinsi Jawa Tengah. Workshop dilaksanakan di Ruang Violan 1 Grand Mercure Hotel Solo Baru, Kamis-Jumat (2-3/3/2023).
SPIP atau Sistem Pengendalian Intern Pemerintah, merupakan sebuah proses yang integral pada tindakan dan kegiatan yang dilakukan secara terus menerus oleh pimpinan dan seluruh pegawai pemerintah untuk memberikan keyakinan memadai atas tercapainya tujuan organisasi melalui kegiatan yang efektif dan efisien, keandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset negara, dan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan.
Untuk dapat melaksanakan tujuannya, ISI Surakarta perlu menetapkan sistem pengendalian secara efektif dan efisien dan sebagai institusi kepemerintahan dapat berpartisipasi mewujudkan tata kepemerintahan yang baik.
Sebagai dasar, pimpinan dalam Unit Kerja di Lingkungan ISI Surakarta perlu menjadi contoh dan memelopori penyelenggaraan unsur lingkungan pengendalian akan meningkatkan suasana lingkungan yang nyaman yang akan menimbulkan kepedulian dan keikutsertaan seluruh pegawai.
Dr. I Nyoman Sukerna, S.Kar., M.Hum., rektor ISI Surakarta menegaskan, “Dukungan sepenuhnya saya berikan untuk kesuksesan dan kelancaran kegiatan ini. Saya memberi apresiasi dan ucapan terimakasih kepada Unit SPI ISI Surakarta yang sudah berupaya untuk merancang dan melaksanakan kegiatan ini dengan baik.”
Untuk mewujudkan lingkungan pengendalian yang demikian itu diperlukan komitmen bersama dalam melaksanakannya. Komitmen ini juga merupakan hal yang amat penting bagi terselenggaranya unsur-unsur SPIP lainnya. [humasisiska/aro/awe]
