Kemdikbud telah meluncurkan Program Merdeka Belajar : Kampus Merdeka yang terdiri dari 8 kegiatan pembelajaran. Kegiatan tersebut meliputi Pertukaran Pelajar, Magang/Praktik Kerja, Asisten Mengajar, Penelitian, Proyek Kemanusiaan, Kegiatan Wirausaha, Studi/Proyek Independen, dan Membangun Desa/KKNT.
.
Asisten Mengajar sebagai salah satu bentuk kegiatan pembelajaran sesuai dengan Permendikbud No 3 Tahun 2020, Pasal 15 ayat 1 dapat dilakukan di dalam Program Studi dan di luar Program Studi meliputi banyak program kegiatan yang bisa diikuti oleh sivitas akademik. Program tersebut salah satunya adalah Kampus Mengajar Angkatan I, dimana tahun ini sebanyak 2 (dua) mahasiswa Prodi DKV FSRD ISI Surakarta berhasil lolos seleksi, yaitu : Naviatul Ilma dan Redinta Berliana Okary yang keduanya dari mahasiswa angkatan 2018.
Program ini menyasar untuk sekolah dasar sebab berdasarkan data kualitas pendidikan dasar dan menengah di Indonesia masih sangat rendah (PISA 2018 peringkat Indonesia no. 7 dari bawah). Sekolah tempat praktek mengajar dapat berada di lokasi kota maupun di daerah terpencil.
.
Naviatul Ilma akan membantu mengajar di SD Negeri 2 Kumendung, Banyuwangi, Jawa Timur, sedangkan Redinta Berliana Okary akan melaksanakan asisten mengajar di SD Negeri 2 Banaran, Pracimantoro, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah. Keikutsertaan dua mahasiswa ini dalam Program Kampus Mengajar bersama dengan 214 mitra sekolah dasar dan 92.183 mahasiswa yang mendaftar ini menjadi catatan prestasi tersendiri dalam rangka mendukung kompetensi dan rekognisi mahasiswa serta mendukung program Merdeka Belajar, Kampus Merdeka. Selain itu juga sebagai pencapaian Prodi DKV FSRD ISI Surakarta yang mampu meloloskan wakil mahasiswa dalam program tingkat nasional dari Kemdikbud ini.