Sebanyak 250 siswa SMA Negeri 1 Jeruklegi a.k.a “Sweet Orange” Cilacap berkunjung ke Institut Seni Indonesia Surakarta dalam rangka mengikuti kegiatan Sosialisasi dan Promosi SNPMB 2023 ISI Surakarta dan mengenal lebih dekat sejumlah program studi yang ada di ISI Surakarta. Bersama sejumlah guru dan tenaga pendamping, siswa-siswa SMA Sweet Orange antusias mengikuti seluruh rangkaian kegiatan yang digelar di Gedung Teater Besar ISI Surakarta, Jumat (10/3).
Moderator kegiatan, Akad Baktiar, S.Kom cukup interaktif dan atraktif dalam memandu jalannya acara dengan narasumber dosen FSRD ISI Surakarta, NRA Candra Dwi Atmaja, M.Sn. Sejumlah peserta kegiatan menanyakan seputar jalur penerimaan mahasiswa baru di ISI Surakarta, uang kuliah tunggal, peluang mendapatkan beasiswa dan bagaimana prospek lulusan pendidikan tinggi seni.
Dengan lugas, padat, dan Jelas Candra menjelaskan setelah jalur SNBP selesai, akan segera dibuka jalur SNBT –sebelumnya bernama SBMPTN—dengan jadwal dan tahapan kegiatan yang telah disampaikan dalam sejumlah jalur informasi resmi baik dari Panitia SNPMB pusat maupun dari masing-masing PTN, termasuk ISI Surakarta. Portofolio adalah salah satu syarat wajib untuk calon mahasiswa yang akan melanjutkan ke jenjang pendidikan program seni dan olah raga.
Alumnus SMA Jeruklegi, Danit Leni Mukri Ningsih, mahasiswa Prodi Karawitan ISI Surakarta Angkatan 2020 –yang saat ini sedang mengikuti program Kampus Mengajar—juga memberikan testimoni bagaimana belajar di kampus seni dan kiat-kiat meraih beasiswa KIP-Kuliah.
Pada sesi akhir acara, Moderator dan Tim Sospro SNPMB 2023 ISI Surakarta mengajak siswa, guru, serta tim pendamping bermain kuis interaktif dengan pertanyaa seputar hal-hal yang terkait dengan SNPMB 2023 dan ISI Surakarta.[humasisiska/aro/awe/tim]








